GENTASOLON CREAM mengandung Fluocinolone Acetonide dan Gentamisin Sulfat sehingga menggabungkan kortikosteroid dengan antibiotik spektrum luas dan memiliki sifat anti-inflamasi, anti alergi, antipruritus dan antibakteri. Gentasolon memiliki nilai khusus pada penyakit kulit yang rumit oleh infeksi lokal. Obat ini digunakan untuk Pengobatan topikal penyakit kulit misalnya dermatitis atopik, terutama bentuk yang terinfeksi, neurodermatitis, dermatitis seboroik, eksim, dermatitis kontak, dermatitis eksfoliatif, pruritus anogenital. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER.
Tube
INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Pengobatan topikal penyakit kulit misalnya dermatitis atopik, terutama bentuk yang terinfeksi, neurodermatitis, dermatitis seboroik, eksim, dermatitis kontak, dermatitis eksfoliatif, pruritus anogenital.
{Fungsi salep Gentasolon adalah untuk kondisi: dermatosis dermatitis atopik terinfeksi neurodermatitis dermatitis seboroik eksim dermatitis kontak dermatitis eksfoliatif gatal pada bagian anogenital (daerah anatomis dimana anus dan alat kelamin berada)}
{PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Oleskan krim 2-3 x sehari}
Fluocinolone acetonide 0.025%, gentamicin Sulfate 0.1%
Gentasolon cream termasuk dalam golongan obat keras, sehingga penggunaannya harus berdasarkan resep dokter.
Tujuan: pengobatan topikal
Bentuk: krim
Dosis: dioleskan 2-3 kali sehari.
Cara Menggunakan Gentasolon
Ikuti petunjuk penggunaan yang sudah dijelaskan oleh dokter atau apoteker. Jangan menutup area yang diobati, kecuali jika dokter menyarankan demikian.
Obat ini hanya digunakan untuk kulit, jangan sampai terkena mata atau tertelan.
Krim dioleskan pada area kulit yang radang/sakit
Hipersensitivitas. Vaksin, varicella dan TBC kulit.
Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: kulit kering, pruritus, iritasi, rasa terbakar, hiperkortisme, gatal, folikulitis, hipertrikosis, hipopigmentasi, dermatitis perioral, erupsi spt jerawat, dermatitis kontk & alergik, kulit menjadi lunak dan tipis, infeksi sekunder, striae dan miliaria.
HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Tidak untuk profilaksis atau jangka panjang. Gejala timbul kembali jika terapi dihentikan tiba-tiba. Hindari penggunaan pada mata. Kategori Kehamilan : Kategori C: Mungkin berisiko. Obat digunakan dengan hati-hati apabila besarnya manfaat yang diperoleh melebihi besarnya risiko terhadap janin. Penelitian pada hewan uji menunjukkan risiko terhadap janin dan belum terdapat penelitian langsung terhadap wanita hamil.
Tube @ 5 g
Terjual 0 | Rating 5 | Ulasan 0 |
Apotek Farma Medis
200 gram
10 mm
10 mm
10 mm
IKAPHARMINDO PUTRAMAS
BPOM: DKL9409308329A1