Mycazol adalah obat dengan kandungan zat aktif Ketoconazole. Mycazol bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan jamur, dengan menghambat kerja enzim sitokrom pada membran sel jamur, sehingga mengganggu pembentukan ergosterol (komponen penting dari membran sel jamur). Mycazol tersedia dalam bentuk sediaan tablet dan krim, obat ini diproduksi oleh Erlimplex.
1 Januari 1970
Dus
Digunakan untuk infeksi jamur sistemik, Kandidiasis mukokutan khronis yang tidak responsif terhadap Nistatin & obat-obat lainnya
{Mycazol digunakan untuk membantu mengobati infeksi jamur pada kulit seperti panu, kudis, kurap, kutu air, dan infeksi jamur di sekitar tangan dan lipatan paha.}
{Mycazol termasuk dalam golongan obat keras, maka dari itu penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter. Mycazol Krim Dewasa: Oleskan ke area yang terkena infeksi, 1-2 kali sehari selama 2-4 minggu Mycazol Tablet Infeksi jamur sistemik, dosis: 200 mg diminum sekali sehari, dosis dapat di tingkatkan menjadi 400 mg diminum sekali sehari jika respon klinis tidak diperoleh. Lanjutkan pengobatan sampai infeksi jamur teratasi. Anak usia > 2 tahun: 3.3-6.6 mg / kg berat badan diminum sekali sehari. Lanjutkan pengobatan sampai infeksi jamur teratasi.}
Ketoconazole 200 mg
Mycazol termasuk dalam golongan obat keras, maka dari itu penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter.
Mycazol Krim
Dewasa: Oleskan ke area yang terkena infeksi, 1-2 kali sehari selama 2-4 minggu
Mycazol Tablet
Infeksi jamur sistemik, dosis: 200 mg diminum sekali sehari, dosis dapat di tingkatkan menjadi 400 mg diminum sekali sehari jika respon klinis tidak diperoleh. Lanjutkan pengobatan sampai infeksi jamur teratasi.
Anak usia > 2 tahun: 3.3-6.6 mg / kg berat badan diminum sekali sehari. Lanjutkan pengobatan sampai infeksi jamur teratasi.
Hindari penggunaan Mycazol pada pasien yang memiliki indikasi hipersensitif.
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Mycazol, antara lain: gatal, kulit kemerahan, dan ruam
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Mycazol ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.
Dus, 5 Strip @ 10 Tablet
Terjual 0 | Rating 5 | Ulasan 0 |
Apotek Farma Medis
200 gram
10 mm
10 mm
10 mm
Erlimpex
BPOM: DKL0806413410A1