Foto : Freepik

Darah memegang peran penting bagi tubuh manusia. Ada banyak fakta menarik yang perlu  Anda pelajari mengenai darah. Mungkin sederet fakta mengejutkan tentang darah yang kami paparkan berikut ini belum Anda ketahui. 

Darah adalah salah satu cairan terpenting dan vital dalam tubuh Anda. Itu sebabnya hampir 70% keputusan medis mengandalkan hasil tes darah yang akurat. 

Di dalam darah berkumpul molekul dan sel yang membantu menjaga tubuh Anda berfungsi dengan baik dan membuat Anda tetap hidup. Komponen utama darah terdiri dari plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. 

Darah berperan penting dalam mengedarkan oksigen dan sari-sari makanan ke seluruh permukaan tubuh.  Fungsi darah, diantaranya, adalah untuk : 

• Mengedarkan oksigen dan nutrisi ke paru-paru dan ke jaringan di seluruh tubuh.

• Membekukan darah untuk mencegah kekurangan darah akibat perdarahan.

• Mengantarkan sel-sel dan antibodi untuk melawan infeksi.

• Membawa sisa-sisa metabolisme tubuh untuk dibuang melalui ginjal dan hati.

• Mengontrol suhu tubuh.

Apabila sel darah berkurang atau berlebih, tekanan darah Anda rendah atau tinggi, dan masalah pada darah lainnya, maka tubuh Anda akan mengalami berbagai penyakit. 

Fakta mengejutkan tentang darah

Berikut ini adalah 10 fakta mengejutkan tentang darah yang mungkin belum Anda ketahui, dan penting untuk Anda pelajari.  

1. ‍ Terdapat lebih banyak darah di tubuh Anda, lebih dari yang Anda pikirkan

Tubuh Anda adalah “pabrik” yang terus-menerus memproduksi dan mengganti sel darah merah lama dengan yang baru. Dalam satu ons darah terdapat sekitar 150 miliar sel darah merah. Ada sekitar 2,4 triliun sel darah merah dalam satu liter darah. 

Tubuh kita membutuhkan begitu banyak sel darah merah karena mereka terus memasok oksigen ke sel kita. Tanpa sel darah merah yang cukup, tubuh kita tidak akan dapat berfungsi dengan baik, sehingga harus terus diproduksi agar kita tetap sehat dan aktif. 

Faktanya, tubuh manusia memproduksi hampir 17 juta sel darah merah per detik. Jika dibutuhkan, tubuh bahkan bisa menghasilkan 7 kali lipat jumlah tersebut (atau 119 juta per detik). Pada saat tertentu, jumlah sel darah merah pada manusia dewasa bisa mencapai 20-30 triliun. 

Darah membentuk sekitar 7 persen dari berat tubuh Anda, sementara 15 % dari berat badan Anda berasal dari tulang. 

2. Tidak ada pengganti darah

Beberapa organ tubuh manusia bisa tergantikan oleh organ buatan. Misalnya, kandung kemih buatan, ginjal, pankreas, atau jantung. 

Namun, terlepas dari kemajuan teknologi perawatan kesehatan saat ini, belum ditemukan adanya darah buatan sebagai pengganti darah manusia. Jadi, pembuatan darah buatan akan menjadi tantangan di masa mendatang. Rintangan terbesarnya adalah darah manusia terdiri dari banyak bagian kompleks yang masing-masing memiliki fungsi tertentu. Mereproduksi setiap fungsi ini dengan benar sangatlah menantang.  

3. Ada satu tempat di tubuh manusia yang tidak memiliki darah 

Kendati darah merupakan salah satu cairan terpenting dalam tubuh manusia, bukan berarti darah ada di mana-mana. Faktanya, terdapat satu tempat di tubuh manusia yang tidak memiliki pembuluh darah, yaitu kornea mata. 

Bagaimana kornea menerima oksigen jika tidak ada darah untuk mengantarkannya? Kornea memiliki transparansi dalam sistem penglihatan, dan pembuluh darah akan mencegahnya. Kornea menerima nutrisi dari air mata dan aqueous humor (cairan di bagian anterior mata).  ‍

4. Darah manusia mengandung emas 

Hampir tidak mungkin dipercaya, tetapi darah manusia sebenarnya mengandung jejak emas . Secara total, tubuh manusia mengandung kurang dari 0,2 mg emas - dan sebagian besar dapat ditemukan di dalam darah. 

Tubuh Anda juga mengandung campuran unsur-unsur lain yang sangat aneh, seperti silikon yang digunakan untuk membuat chip komputer, vanadium yang digunakan dalam pembangunan reaktor nuklir, dan timah yang digunakan dalam produksi kaleng makanan.

5. Darah tidak selalu berwarna merah

Pada umumnya "darah" identik dengan cairan merah cerah yang mengalir melalui pembuluh darah kita. Tapi, fakta lain menyebutkan bahwa darah memiliki warna berbeda seperti hijau dan biru. 

Manusia memiliki darah merah karena sel darah merah dihasilkan dari hemoglobin,  protein pembawa oksigen yang mengandung zat besi. Kehadiran zat besi inilah yang mengubah darah menjadi merah saat terpapar udara. 

Namun, spesies gurita tertentu memiliki darah biru karena protein yang membawa oksigen dalam tubuhnya adalah hemocyanin, yang kaya akan tembaga. Siput, laba-laba, siput, dan cumi-cumi juga memiliki darah biru karena alasan yang sama. 

Darah datang dalam spektrum warna di alam. Entah itu merah, hijau, kuning, atau biru, darah dapat memberi tahu kita banyak hal tentang makhluk di sekitar kita - juga tentang diri kita sendiri. 

6. Nyamuk lebih menyukai orang dengan golongan darah O

Saat Anda pergi ke suatu tempat di luar negeri mungkin Anda mendapati banyak nyamuk yang menggigit kulit Anda. Mungkin ini karena Anda memiliki golongan darah O.  Sebuah penelitian menemukan bahwa nyamuk lebih tertarik pada mereka yang bergolongan darah O. 

Sekelompok sukarelawan pemberani memasukkan tangan mereka ke dalam tangki ikan bekas yang berisi nyamuk haus darah untuk melihat golongan darah mana yang paling mereka sukai. Hasilnya menunjukkan bahwa lebih banyak nyamuk hinggap di lengan orang-orang yang bergolongan darah O daripada golongan darah lainnya - terutama mereka yang merupakan "sekretor" golongan darah O. 

Ternyata manusia bisa mengeluarkan zat dari kulit kita yang memberikan golongan darah kita. Nyamuk mungkin dapat mendeteksi sekresi ini dan mengetahui golongan darah favorit mereka. Namun, perlu dicatat bahwa para ilmuwan sendiri berpendapat bahwa sekresi ini terlalu halus untuk dideteksi oleh nyamuk, jadi masih belum jelas apakah ini alasan sebenarnya mengapa nyamuk lebih menyukai golongan darah O. 

7. Sebanyak 90% zat pembentuk plasma darah adalah air

Plasma darah adalah salah satu dari komponen darah yang berupa cairan berwarna kuning. Plasma darah mengandung hormon, glukosa, protein, gas, elektrolit, dan nutrisi. Ternyata, zat utama yang membentuknya adalah air.

8. Sel darah merah hanya bertahan selama 4 bulan

Ternyata  manusia tidak memiliki sel darah merah yang sama seumur hidupnya. Setelah 4 bulan, sel-sel darah ini akan hancur dan digantikan oleh sel-sel darah baru yang diproduksi oleh sumsum tulang.

9. Hanya sel darah merah yang dapat mengedarkan oksigen

Salah satu fungsi utama darah adalah membawa oksigen. Namun, hanya sel darah merah (eritrosit) yang berperan dalam fungsi ini. Oleh karena itu, kekurangan sel darah merah atau anemia dapat membuat tubuh kekurangan oksigen sehingga Anda menjadi lemas dan lesu.

10.  Sel darah putih bisa “memakan” bakteri

Sel darah putih atau leukosit memegang peranan penting dalam sistem pertahanan tubuh. Adapun fakta mengejutkan dari sel darah putih adalah bahwa sel-sel ini beredar di sepanjang dinding pembuluh darah untuk mencari bakteri. Bila menemukan bakteri yang berbahaya, sel darah putih akan langsung menelannya sampai hancur.

_____________  

Referensi: 

Getlabs (2022), 5 Surprising Facts About Blood.

Numan (diakses pada 2023), 6 Interesting Facts About Blood You Might Not Know.

Blood Facts — Lifeline Blood Services https://www.lifelinebloodserv.org/blood-facts (diakses pada 2023)

What’s Blood? (for Kids) – Nemours KidsHealth. (2019). 

Hematology Glossary (2021) https://www.hematology.org/education/patients/blood-basics

(diakses pada 2023). 

56 Blood Facts (diakses pada 2023), https://www.carterbloodcare.org/wp-content/uploads/2015/10/FactsPDF.pdf

Blood Types — Stanford Blood Center (diakses pada 2023), https://stanfordbloodcenter.org/donate-blood/blood-donation-facts/blood-types/

Zacharski, L., Chow, B., Howes, P., Shamayeva, G., Baron, J., & Dalman, R. et al. (2008). Decreased Cancer Risk After Iron Reduction in Patients With Peripheral Arterial Disease: Results From a Randomized Trial. JNCI Journal Of The National Cancer Institute, 100(14), 996-1002. doi: 10.1093/jnci/djn209