Download OkeKlinik App

Temukan Dokter

Komunikasikan masalah kesehatan dengan mudah

Hidup Sehat

7 Nutrisi Makanan Yang Membantu Meningkatkan Kesuburan Pria

Artikel dipublikasikan : 20 Agustus 2022 21:32
Dibaca : 521 kali

Foto: Freepik/dashu83

Sistem reproduksi pria membutuhkan vitamin dan nutrisi agar berfungsi dengan baik dan dapat memperoleh manfaat dari pola makan yang sehat. Apa saja jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan pria, dapat disimak di sini. 

Penulis :  Sholahudin Achmad 

 

Ketidaksuburan pada sistem reproduksi pria dapat disebabkan oleh produksi sperma yang rendah, fungsi sperma yang tidak normal atau adanya penyumbatan yang mencegah pengiriman sperma. 

Selain itu, penyebab pria mengalami ketidaksuburan adalah juga bisa karena adanya penyakit, cedera, masalah kesehatan kronis, pilihan gaya hidup, dan faktor lain dapat menyebabkan infertilitas pria.

Gejala ketidaksuburan pria 

Tanda utama infertilitas pria adalah ketidakmampuan untuk mengandung anak. 

Namun, dalam beberapa kasus, masalah mendasar seperti kelainan bawaan, ketidakseimbangan hormon, pelebaran pembuluh darah di sekitar testis atau kondisi yang menghalangi jalannya sperma menyebabkan tanda dan gejala. 

Tanda dan gejala yang mungkin perlu kamu perhatikan meliputi:

  • Masalah dengan fungsi seksual — misalnya, kesulitan ejakulasi atau volume kecil cairan ejakulasi, hasrat seksual berkurang, atau kesulitan mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi)

  • Nyeri, bengkak, atau benjolan di area testis

  • Infeksi saluran pernapasan berulang

  • Ketidakmampuan untuk mencium

  • Pertumbuhan payudara yang tidak normal (ginekomastia)

  • Penurunan rambut wajah atau tubuh atau tanda-tanda lain dari kelainan kromosom atau hormonal

  • Jumlah sperma yang lebih rendah dari normal (kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani atau jumlah sperma total kurang dari 39 juta per ejakulasi)

Produksi sperma 

Kesuburan pria bergantung pada sperma. Produksi sperma adalah proses yang rumit. Diet serta nutrisi bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi jumlah sperma. Namun, sama seperti organ manusia lainnya, sistem reproduksi pria membutuhkan vitamin dan nutrisi agar berfungsi dengan baik dan dapat memperoleh manfaat dari pola makan yang sehat. 

Melansir Medicinenet, makanan yang dapat memiliki efek positif pada jumlah sperma meliputi:

  • Buah yang kaya vitamin C

  • Sayuran berdaun hijau tua

  • Ikan 

  • Kenari

  • Fenugreek atau  trigonella foenum-graecum

  • Makanan kaya vitamin D seperti jamur dan telur

Fenugreek

Fenugreek mungkin masih asing di telinga. Tanaman herbal dengan nama latin trigonella foenum-graecum sering digunakan dalam bidang pengobatan, terutama bijinya. Biji fenugreek dapat diolah dalam berbagai bentuk untuk membantu mengatasi berbagai gangguan kesehatan. Tanaman ini mengandung serat, protein, karbohidrat, lemak, zat besi, mangan, dan magnesium. 

Nutrisi untuk meningkatkan jumlah sperma 

Berikut ini nutrisi untuk dapat membantu meningkatkan jumlah sperma untuk kesuburan pria.

  1. Vitamin B kompleks

Vitamin B kompleks adalah kelompok 8 mikronutrien yang memainkan peran penting dalam tubuh. Folat (B9) dan B12 memiliki dampak yang signifikan terhadap kesuburan pria (cobalamin).

Beberapa sumber vitamin B kompleks alami dari makanan,  di antaranya adalah biji-bijian, daging, ayam, telur, ikan, susu, kacang-kacangan, dan sayuran segar.

  1. Folat

Berkurangnya kepadatan dan jumlah sperma telah dikaitkan dengan kadar folat yang rendah. Dengan demikian, meningkatkan konsumsi folat dapat membantu meningkatkan kesehatan sperma.

Sayur dan buah yang mengandung folat tinggi adalah bayam, asparagus, kale, selada, kol, atau brokoli  alpukat, pepaya, pisang, jambu biji, nangka, salak, dan buah naga. 

Untuk jenis kacang-kacangan yang kaya folat, adalah kacang kedelai, kacang merah, kacang hijau, kacang polong, dan kacang tanah. 

Sementara dari bahan hewani, adalah daging unggas, hati sapi, daging merah, hati ayam, hidangan laut, dan telur. Perlu diketahui, mengonsumsi 1 porsi hati sapi, yaitu sekitar 85 gram, dapat memenuhi setengah dari kebutuhan asam folat harian kamu. 

  1. Vitamin B12

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa B12 dapat membantu  meningkatkan jumlah dan motilitas sperma, serta mengurangi kerusakan DNA sperma.

Vitamin B12 terkandung di dalam kerang, kepiting, ikan salmon, ikan tuna, daging sapi, susu, yoghurt, telur, daging ayam.  

  1. Koenzim Q10 dan Vitamin C dan E 

Ini adalah antioksidan yang memerangi efek negatif dari zat yang disebut spesies oksigen reaktif (ROS). Zat tersebut dapat menyebabkan stres oksidatif, yang dapat membahayakan sel, termasuk sel sperma. Diperkirakan bahwa mengekspos sel sperma ke stres oksidatif berkontribusi pada infertilitas pria.

Coenzyme Q10 bisa didapat dari suplemen atau makanan yang berasal dari daging, minyak sayur (minyak kedelai dan minyak canola), serta ikan berlemak seperti tuna, trout, salmon, mackerel, dan sarden. Pada sayuran dan buah, terdapat pada bayam, kembang kol, brokoli, jeruk dan stroberi. Sementara pada kacang-kacangan dan biji-bijian, terdapat pada kedelai, lentil, kacang tanah, wijen dan pistachio. 

  1. Seng

Seng (zinc) sangat penting untuk mengatur produksi testosteron. Sumber makanan yang kaya seng  adalah daging, kacang-kacangan, biji-bijian, susu, telur, gandum utuh, beberapa sayuran, dan coklat hitam.

Daging merah adalah sumber seng yang sangat bagus, terutama pada daging sapi dan domba. Kerang juga merupakan sumber seng yang sehat dan rendah kalori. Kacang-kacangan seperti buncis, lentil dan kacang-kacangan semuanya mengandung sejumlah besar seng.

Biji-bijian adalah tambahan yang sehat untuk membantu meningkatkan asupan seng. Biji-bijian utuh seperti gandum, quinoa, beras dan gandum mengandung beberapa seng. Makan kacang-kacangan seperti kacang pinus, kacang tanah, kacang mete dan almond dapat meningkatkan asupan seng. 

  1. Asam lemak omega-3

 Asam lemak omega-3 adalah jenis lemak tak jenuh ganda yang berperan penting dalam membran sel di seluruh tubuh. Beberapa penelitian kesuburan pria menunjukkan bahwa suplemen omega-3 dapat meningkatkan jumlah sperma, motilitas, dan morfologi (bentuk).

Asam lemak omega 3 terutama terdapat pada berbagai jenis minyak, seperti minyak ikan, minyak nabati, argan oil, minyak kanola dan minyak biji rami. Selain itu, pada ikan sarden, ikan salmon, ikan patin dan ikan tuna. Jenis makanan lainnya adalah udang, kerang dan bayam. 

  1. Asam D-aspartat

Asam amino ini membantu mengatur testosteron. Daging dan unggas Telur dan produk susu, seperti keju, susu rendah lemak, yogurt, buah segar maupun yang dikeringkan merupakan sumber asam D-aspartat yang bagus untuk membantu meningkatkan kesuburan pria.

Nutrisi penting lainnya yang dapat membantu meningkatkan sperma meliputi karnitin, arginine, selenium, glutathione, folat, dan magnesium.

Sementara itu, untuk suplemen herbal yang dianggap membantu meningkatkan jumlah sperma meliputi fenugreek, tribulus terrestris, ashwagandha, dan akar maca. 

Demikianlah info makanan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan pria yang dapat dikonsumsi. 

 

Referensi: 

Allarakha, S and Kumar, K, Medicinenet (2022), What Foods Can Increase Your Sperm Count?
Mayo Clinic (2021), Male Infertility

Mawer, R. Healthline (2019). Fenugreek: An Herb with Impressive Health Benefits.

Kompas (2022), 7 Manfaat Vitamin B Kompleks untuk Kesehatan

Link, R. Healthline (2020). 15 Healthy Foods That Are High in Folate (Folic Acid).

Ogbru, O. MedicineNet. Folic Acid.

Mulpeter, K. Health (2016). 15 Foods That Are High in Vitamin B12.

Semeco, A. Healthline (2017), 9 Benefits of Coenzyme Q10 (CoQ10) 

West, H. Healtline (2018),The 10 Best Foods That Are High in Zinc

Kompas (2019), Meningkatkan Sperma dengan Makanan, Apa Rekomendasinya?

 
Hubungi Kami
Teras Mahakam (sebelah hotel Gran Mahakam)
Jl. Mahakam No.8, RT.1/RW.7, Kramat Pela,
Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12130
0217392285
business.support@okeklinik.com
help@okeklinik.com