Foto : Freepik

Trypanophobia adalah ketakutan ekstrem terhadap prosedur medis yang melibatkan suntikan atau jarum suntik. Jika Anda mengalaminya, cari tahu di sini bagaimana cara mengatasinya. 

Tidak ada orang yang suka tertusuk jarum. Baik untuk tes darah, vaksinasi, atau donor darah, jarum suntik adalah sesuatu yang kebanyakan orang ingin hindari. Jika dilihat dari jumlah jadwal vaksinasi dan tes rutin, rata-rata orang sehat mendapatkan setidaknya 165 jarum suntik seumur hidup.  Jumlah jarum suntik yang dialami oleh penderita diabetes, HIV, dan beberapa penyakit lainnya akan lebih banyak. 

Tetapi jika Anda sangat takut pada jarum atau tidak suka melihat darah, melakukan vaksinasi atau jarum suntik lainnya adalah masalah besar. Jika Anda mengalaminya, berarti Anda mungkin menderita trypanophobia. 

Istilah tripanofobia menggabungkan istilah Yunani trypano yang berarti menusuk atau menusuk  dengan fobia , yang berarti ketakutan. Kondisi yang sangat umum ini ditandai dengan rasa takut yang irasional dan ekstrim atau ketakutan terhadap darah atau jarum. Banyak orang yang sangat takut terhadap jarum suntik mungkin menghindari dokter dan perawatan medis, jadi kemungkinan besarnya masalah ini diremehkan. 

Pengertian trypanophobia sendiri adalah ketakutan ekstrim terhadap prosedur medis yang melibatkan suntikan atau jarum suntik. Anak-anak sangat takut pada jarum karena mereka tidak terbiasa dengan sensasi kulit mereka ditusuk oleh sesuatu yang tajam. Pada saat mencapai usia dewasa, orang mulai dapat mentolerir jarum dengan lebih mudah.

Tetapi bagi sebagian orang, rasa takut akan jarum tetap menyertai mereka hingga dewasa. Terkadang ketakutan ini bisa sangat intens.

Faktor penyebab trypanophobia

Faktor-faktor yang dapat menyebabkan perkembangan fobia ini adalah :  

• Pengalaman. Pengalaman negatif yang melibatkan jarum atau prosedur medis dapat berperan dalam timbulnya fobia jarum. Penelitian telah menemukan bahwa fobia jarum cenderung umum terjadi pada orang yang memiliki kondisi kronis yang memerlukan suntikan. 

• Genetika dan riwayat keluarga. Tampaknya diwariskan, karena diperkirakan 80% orang dewasa yang memiliki kondisi tersebut dilaporkan memiliki kerabat tingkat pertama yang menderita fobia yang sama. 5 Namun, mungkin saja rasa takut itu dipelajari daripada diwariskan secara biologis.

• Pengaruh evolusioner. Beberapa psikolog evolusioner percaya bahwa rasa takut mungkin berakar pada teknik bertahan hidup kuno. Luka tusuk bisa mematikan, terutama di masa sebelum antibiotik modern. Mungkin saja rasa takut menusuk kulit merupakan adaptasi evolusioner. 

• Refleks vasovagal. Dalam beberapa kasus, orang mungkin mengalami respons vasovagal saat melihat jarum atau saat kulit mereka tertusuk jarum. Respons ini memicu penurunan tekanan darah secara tiba-tiba yang menyebabkan pusing dan pingsan. Refleks rasa takut ini juga cenderung terjadi dalam keluarga.

Gejala Trypanophobia

Gejala trypanophobia dapat sangat mengganggu kualitas hidup seseorang. Gejala-gejala ini bisa sangat kuat sehingga bisa melemahkan. Gejala muncul saat seseorang melihat jarum atau diberi tahu bahwa mereka harus menjalani prosedur yang melibatkan jarum. Gejalanya meliputi:

• pingsan atau pusing parah akibat reaksi refleks vasovagal saat ditusuk jarum-kecemasan

• insomnia karena terbayang-bayang akan jarum suntik

• ingatan buruk dan kecemasan, seperti ingatan akan suntikan yang menyakitkan, yang dapat dipicu oleh melihat jarum

• tekanan darah tinggi

• detak jantung berdebar

• merasa kekerasan secara emosional atau fisik

• menghindari atau melarikan diri dari perawatan medis

• ketakutan terkait medis atau hipokondria

• kepekaan terhadap rasa sakit, yang cenderung bersifat genetik dan menyebabkan

• kecemasan tinggi, tekanan darah, atau detak jantung berdebar selama prosedur medis yang melibatkan jarum

• rasa takut akan pengekangan, yang dapat dikacaukan dengan trypanophobia karena banyak orang yang

• menerima suntikan tidak boleh bergerak. 

Diagnosa

Seseorang hanya akan menerima diagnosis trypanophobia jika memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut :

• ketakutan atau kecemasan yang jelas tentang jarum atau prosedur yang melibatkan jarum

• jarum atau prosedur yang melibatkan jarum memicu ketakutan atau kecemasan langsung

• menghindari jarum atau prosedur yang melibatkan jarum secara aktif

• ketakutan atau kecemasan yang tidak sebanding dengan potensi bahaya jarum atau prosedur yang melibatkan jarum

• ketakutan, kecemasan, atau penghindaran yang berlangsung setidaknya 6 bulan

• ketakutan, kecemasan, atau penghindaran yang menyebabkan tingkat tekanan yang signifikan atau disfungsi yang signifikan dalam bidang kehidupan yang penting

Pengobatan Trypanophobia

Beberapa metode berikut bisa Anda coba untuk mengatasi gejala trypanophobia Anda, diantaranya adalah dengan cara :

• Terapi perilaku kognitif (CBT). Pengobatan ini melibatkan eksplorasi rasa takut Anda terhadap jarum dalam sesi terapi dan mempelajari teknik untuk mengatasinya. Terapis akan membantu Anda mempelajari berbagai cara untuk memikirkan ketakutan itu dan bagaimana pengaruhnya terhadap Anda. Pada akhirnya, Anda harus pergi dengan perasaan percaya diri atau menguasai pikiran dan perasaan Anda sendiri.

• Terapi pemaparan. Ini mirip dengan CBT yang berfokus pada mengubah respons mental dan fisik Anda kepada rasa takut terhadap jarum suntik. Terapis akan memaparkan Anda pada jarum dan pikiran terkait yang dipicunya. Misalnya, terapis mungkin pertama kali menunjukkan foto jarum kepada Anda. Mereka selanjutnya mungkin meminta Anda berdiri di samping jarum, memegang jarum, dan mungkin membayangkan disuntik dengan jarum.

• Melatih pernapasan dalam. “Visualisasikan diri Anda ketika berada di tempat yang nyaman  Jangan jadikan ketakutanmu sebagai musuh, tapi perlakukan injeksi sebagai sesuatu yang pada akhirnya akan membuatmu lebih nyaman.

• Konsentrasi dan meditasi. Mulailah dengan beberapa menit perhatian dan kemudian 14 menit meditasi. Kemudian pikirkan tiga hal yang Anda syukuri dan kemudian bayangkan tujuan Anda jangka panjang atau impian sederhanamu yang tercapai. 

Pengobatan diperlukan ketika seseorang sangat stres sehingga mereka tidak mau menerima psikoterapi. Obat anti cemas dan obat penenang dapat merilekskan tubuh dan otak Anda cukup untuk mengurangi gejala. Obat juga dapat digunakan selama tes darah atau vaksinasi, jika membantu mengurangi stres Anda. 

• Mengalihkan perhatian dan membuat diri Anda tidak peka. Untuk mengalihkan perhatian Anda, cobalah membayangkan duduk di pantai yang bermandikan sinar matahari atau tempat lain yang Anda kunjungi untuk bersantai, sambil menyuntik diri sendiri. Bagi sebagian orang desensitisasi seperti ini sangat efektif. Caranya yaitu pegang jarum suntik dengan satu tangan sampai ketakutan dan kecemasan Anda mulai mereda. Lakukan semua gerakan menyuntik diri sendiri, tanpa benar-benar harus menusuk jarumnya. Anda bahkan bisa memegang sepotong kecil es batu untuk membuat area tersebut mati rasa. Ini akan memudahkan saat Anda merasa siap melakukan. 

___________________ 

Referensi :

Advisory Committee on Immunization Practices.” Department of Health and Human Services Centers for Disease Control and Prevention. (diakses pada 2023). 

Merriam-Webster Dictionary (https://www.merriam-webster.com/medical/aichmophobia) 

McLenon J, Rogers MAM. The fear of needles: A systematic review and meta-analysis. J Adv Nurs. 2019 Jan;75(1):30-42. doi: 10.1111/jan.13818. Epub 2018 Sep 11. PMID: 30109720.

Health.harvard.edu (2023), Terrified of needles? That can affect your health.

Verywell Mind (2023), TrypanophobiaTrypanophobia : Definition, Symptomp, Causes, Treatment. 

Medical News Today (2023), What to know about a fear of needles.