Foto: Freepik

Kutil tak hanya dapat tumbuh di kulit orang dewasa saja, tapi juga pada anak-anak bahkan bayi baru lahir juga berisiko mengalaminya. Inilah fakta-fakta tentang kutil bayi. 

Kutil yang bisa tumbuh pada bayi merupakan penyakit kulit yang kurang umum terjadi, karena biasanya dialami oleh anak-anak yang sudah beranjak besar. Hal ini dikarenakan mereka lebih banyak bermain dan berinteraksi di luar rumah. 

Kutil tersebut disebabkan oleh  salah satu dari lebih dari 100 jenis virus human papilloma (HPV) yang berbeda. Virus tersebut bisa masuk lewat luka atau goresan kecil dan tumbuh perlahan selama beberapa bulan sebelum membentuk kutil. 

Hampir setiap kedatangan kutil dapat diobati dengan obat kutil yang dijual bebas, tetapi hal tersebut dapat memakan waktu beberapa bulan.

Berikut adalah beberapa fakta tentang penyakit kutil pada bayi yang perlu Anda ketahui :

Penyebab kutil pada bayi

Penyebab penyakit  kutil pada bayi adalah  virus HPV (human papillomavirus).  Jika bayi terpapar virus ini, sebagai contoh melalui kontak kulit secara langsung, maka bayi dapat mempunyai kutil seperti yang dimiliki orang dewasa. Hal ini bisa terjadi pada ibu hamil yang mengidap kutil kelamin. Kemungkinan bayi akan tertular kutil saat ibu hamil melahirkan secara normal.

Cara mengobati kutil 

Biasanya kutil dibiarkan saja. Sebanyak 60 persen kutil akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 2 tahun. Bahkan walaupun melakukan pengobatan, kutil tetap membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk dapat hilang. 

Jika kutil ada di wajah, mulailah dengan obat kutil yang dijual bebas di apotek. Berikut adalah beberapa pengobatan pertama pada kutil yang perlu Anda ketahui:

• Rendam kutil dalam air hangat selama 5 menit setiap hari, sebaiknya dilakukan sebelum tidur.

• Apabila kutilnya tebal, kikir perlahan permukaannya menggunakan kikir kuku atau batu apung yang tidak Anda gunakan bersih.

• Oleskan obat pada kutil, jangan sampai terkena kulit di sekitarnya.

• Setelah obat mengering, tutupi kutil dengan perban dan biarkan semalaman.

• Cuci tangan Anda setelah menyentuh kutil untuk mencegah penyebaran virus.

• Ulangi tindakan diatas setiap hari hingga kutil hilang, dimana biasanya bisa memakan waktu 2 hingga 4 bulan.

Anda perlu menemui dokter untuk mendapatkan perawatan atau rujukan ke dokter kulit apabila anak Anda memiliki banyak kutil atau kutil terus muncul kembali. Doktler akan memberikan resep obat kutil yang lebih kuat atau obat yang merangsang sistem kekebalan untuk melawan virus. Dalam kasus yang jarang terjadi, mereka mungkin menyarankan untuk membekukan atau mengikis kutil.

Tindakan medis 

Beberapa tindakan medis yang dapat dilakukan untuk menghilangkan kutil antara lain adalah:

1. Bedah Krios 

Penyedia layanan anak Anda mungkin menggunakan bahan kimia untuk membekukan kutil. Setelah prosedur ini, keropeng akan berkembang seiring proses penyembuhan kulit anak Anda.

2. Perawatan laser

Perawatan laser juga bisa dilakukan jika kutil anak Anda tidak merespons pengobatan lain, tim medis anak Anda mungkin merekomendasikan perawatan laser. Laser digunakan untuk menghilangkan kutil. Kutil yang dalam mungkin memerlukan perawatan laser tambahan.

3. Pembedahan fisik 

Dalam beberapa kasus, kutil dapat dihilangkan dengan menggunakan alat bedah khusus untuk membakar atau mengikis kutil.

Jenis-jenis kutil yang bisa dialami bayi

Kutil merupakan penyakit yang cukup jarang terjadi pada bayi. Berikut adalah jenis kutil yang mungkin diderita oleh bayi.  

• Kutil biasa 

Ini adalah kutil yang dapat muncul di mana saja di tubuh, namun paling sering muncul di tangan, terutama di sekitar kuku atau di bagian kulit yang rusak. Kutil terasa keras dan kasar untuk disentuh dan cenderung berbentuk seperti kubah kecil berwarna kulit.

• Kutil plantar

Kutil ini ditemukan di bagian bawah kaki. Kutil jenis ini bisa sangat menyakitkan dan membuat Anda merasa seperti sedang berjalan di atas batu kecil. Kutil ini terlihat seperti bercak keras pada kulit dan mungkin memiliki bintik hitam kecil di dalamnya.

• Kutil filiform 

Kutil ini biasanya ditemukan di sekitar mulut, mata, atau hidung. Bentuknya seperti jari dan biasanya berwarna seperti kulit.

Apakah kutil bisa menular?

Sebenarnya kutil tidak terlalu menular, namun Anda dapat tertular virus melalui kontak langsung dengan orang lain atau dari benda yang baru saja disentuh kutil, seperti handuk.

Biasanya kutil dapat menyebar dengan mudah ketika  dikorek dengan kuku. Penyakit ini dapat menyebar ke orang lain lewat  kuku Anda, terutama di bagian kulit yang robek atau pecah-pecah.

Kapan harus menghubungi dokter untuk mengobati kutil ?

Jika kutil menyebabkan bayi Anda terus menangis, kemungkinan kutil terasa sakit. Pada saat itu segera temui dokter. Selain itu, juga apabila:

• kutil tampak tumbuh dengan cepat atau warnanya berubah.

• kutil terlihat terinfeksi. Tanda-tanda infeksi termasuk adanya garis-garis merah, keluarnya cairan, atau demam yang tinggu. Namun kasus ini jarang terjadi.

• bayi Anda memiliki kutil di area anus, alat kelamin, atau di mulutnya. Ini mungkin merupakan kutil kelamin, yang kadang-kadang dapat tertular saat melahirkan dan mungkin memerlukan waktu beberapa tahun untuk muncul. Hal ini juga bisa  disebabkan oleh pelecehan seksual.

Bagaimana cara mencegah penularan kutil?

Meskipun tidak ada cara untuk mencegah kutil sepenuhnya, Anda dapat menggunakan tips berikut untuk mengurangi risiko  terkena virus penyebab penyakit kutil.

1. Gunakan peralatan yang berbeda dengan orang asing.

2. Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun untuk mematikan virus penyebab kutil.

3. Kenakan sepatu di ruang ganti, area kolam renang, dan kamar mandi umum.

4. Jangan berbagi handuk atau perlengkapan mandi di tempat umum. 

5. Bersihkan dan tutupi luka dan goresan dengan perban.

Pastikan anak Anda mendapatkan vaksin HPV. Vaksin ini melindungi terhadap kutil kelamin dan beberapa jenis virus yang berhubungan dengan peningkatan risiko kanker serviks dan penis. Biasanya dianjurkan pada usia 11 atau 12 tahun. Vaksin ini paling protektif bila orang tersebut menerimanya sebelum terkena jenis HPV yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan kanker alat kelamin.

___________________________ 

Referensi :

American Academy of Dermatology. Undated. How to Heal Warts More Quickly and Prevent New Ones. 

HealthyChildren.org. (11/21/2015). Warts. 

The Permanente Medical Group. Undated. Warts in Children. 

The Society for Pediatric Dermatology. Undated. Patient Perspectives: Warts and What to Do About Them. (PDF).