Download OkeKlinik App

Temukan Dokter

Komunikasikan masalah kesehatan dengan mudah

Hidup Sehat

Lakukan Cara Ini Untuk Mencegah Bronkitis

Artikel dipublikasikan : 18 Oktober 2021 02:31
Dibaca : 374 kali

Paparan dari zat pemicu peradangan yang berbahaya dapat menyebabkan peradangan saat terhirup dan masuk ke paru-paru. Kondisi ini dapat menyebabkan penyakit bronkitis yaitu peradangan pada lapiran bronkial, yang merupakan saluran utama tempat masuk dan keluarnya udara dari dan menuju ke paru-paru. Namun perlu diketahui bronkitis juga dapat disebabkan oleh bakteri dan virus yang masuk ke saluran pernapasan atas.

Bronkitis masuk ke dalam kategori Penyakit Paru Obstuktif Kronis atau PPOK, sehingga meski bukan jenis berbahaya namun dapat menimbulkan komplikasi jika tidak dengan segera ditangani. Ada beberapa cara untuk terhindar dari penyakit bronkitis.

Menurut National Institutes of Health dan beberapa sumber lainnya, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan sebagai pencegahan penyakit bronkitis, yaitu :

  1. Berhenti dan jauh dari lingkungan merokok

Orang yang memiliki kebiasaan merokok yang disebut sebagai perokok aktif, serta orang yang sering bersama dengan perokok aktif dan sering berada di lingkungan yang terpapar asap rokok, memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit bronkitis. Merokok merupakan penyebab bronkitis yang paling banyak ditemui, tapi banyak pula penderita bronkitis yang tidak merokok namun ternyata sering berada di lingkungan dengan asap rokok. 

Menurut US Department of Health and Human Services, seorang perokok wanita lebih berisiko terkena bronkitis dibanding pria perokok. Begitu pula dengan yang berusia lebih tua dan sering terpapar asap rokok akan memiliki risiko yang tinggi untuk terdampak dari penyakit bronkitis. Respiratory Midicine merilis sebuah jurnal yang menyatakan bahwa sebanyak 50 persen perokok memiliki gejala terserang penyakit bronkitis, dimana 1 dari 5 orang menjadi penderita PPOK. Sedangkan bagi orang yang berhenti merokok, risiko penyakit bronkitis kronis dan PPOK dapat menurun dalam jangka waktu 10 tahun hingga seperti orang yang tidak memiliki kebiasaan merokok.

Kebiasaan buruk merokok dapat merusak silia atau bulu-bulu halus yang berada di paru-paru. Padahal silia memiliki peranan penting dalam paru-paru yakni mengusir benda asing yang terdapat di dalamnya seperti menyapu ke luar debu-debu, iritasi, dan mukosa atau lendir yang berlebihan. Kandungan zat yang terdapat pada rokok juga dapat menimbulkan kerusakan permanen pada silia dan lapisan dinding bronkus. Hal ini kemudian mengakibatkan silia tidak dapat menjalankan tugas dengan baik sehingga kotoran yang masuk ke paru-paru tidak dapat dibuang dan dikeluarkan dengan normal, hingga menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan.

Baca Juga: Penyakit Bronkitis Menular? Yuk Cari Tahu Jawabannya

  1. Pakai masker

Menggunakan masker dengan benar menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan untuk pencegahan penularan penyakit bronkitis. Masker sangat penting dipakai saat bepergian ke tempat yang ramai dengan orang tak dikenal atau saat mengunjungi orang yang sakit karena virus penyakit bronkitis dapat dengan mudah menular. Jenis masker yang disarankan untuk dipakai sebagai pencegahan penularan penyakit adalah jenis masker yang terbuat dari kain dan masker medis untuk sekali pakai. 

Namun sangat disayangkan masih banyak orang memakai masker dengan cara yang tidak tepat sehingga masih ada kemungkinan tertular dari virus penyebab bronkitis. Meski terlihat sangat sederhana namun memakai masker penutup hidung dan mulut harus benar-benar diperhatikan dan tidak boleh sembarang sebab kekeliruan memakai masker dapat menimbulkan masalah kebocoran atau masuknya bakteri dan virus. 

Hal pertama yang perlu diperhatikan untuk memakai masker medis dengan benar adalah memastikan ukuran masker pas dengan wajah, tidak kekecilan ataupun terlalu besar. Kemudian selalu cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir atau gunakan hand sanitizer sebelum menyentuh dan memasang masker. Lalu pastikan tidak salah antara lapisan luar atau dalam masker, serta bagian atas atau bawah masker. Pastikan masker terpakai dan menutup seluruh bagian hidung dan mulut sampai ke bawah dagu. Setelah masker terpasang maka hindari menyentuh masker terutama jika belum mencuci tangan. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah masker medis sangat efektif jika digunakan selama 3 sampai 4 jam pemakaian dengan batas waktu maksimal selama 1 hari. Hal yang tak kalah penting adalah saat membuang masker, gunting agar masker tidak dapat didaur ulang lalu masukan ke dalam plastik sebelum dibuang ke tempat sampah.

  1. Pola makan sehat

Pencegahan penyakit bronkitis juga dapat dilakukan dengan penerapan pola makan sehat karena dapat meningkatkan daya tahan tubuh, karena semakin baik sistem kekebalan tubuh maka tubuh akan semakin optimal melawan infeksi virus atau bakteri. Pola makan sehat dapat diterapkan dengan cara mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang. 

Berikut adalah pola makan sehat yang dapat meningkatkan imunitas tubuh : 

  • Selalu sarapan

  • Mengurangi minum kopi

  • Perbanyak minum air putih

  • Hindari makanan kemasan

  • Konsumsi makanan sehat yang kaya serat

  • Tidak makan berlebihan

  1. Rajin mencuci tangan

Penyakit bronkitis juga dapat dicegah dengan cara yang terbilang cukup mudah, yaitu dengan rutin mencuci tangan. Mencuci tangan dengan benar dapat mencegah masuknya bakteri dan virus ke dalam tubuh, termasuk virus yang menyebabkan bronkitis. Lakukan tahapan-tahapan cuci tangan dengan benar memakai sabun dengan air yang mengalir. Mulai terapkan kebiasaan mencuci sebelum dan setelah melakukan aktivitas seperti sebelum menyiapkan dan sebelum makan, sebelum menyentuh wajah, dan sebelum serta setelah aktivitas di toilet.

Baca Juga: Anjuran dan Pantangan Makanan Bagi Penderita Bronkitis

  1. Hindari penyebab alergi

Bronkitis dapat disebabkan oleh zat yang dapat memicu reaksi alergi atau alergen. Allergen dapat terjadi dari debu, serbuk sari, bulu halus hewan, jamur, serta masih banyak yang lainnya. Untuk itulah penting menjauhkan diri dari beberapa hal tersebut agar tidak terjadi alergi yang memunculkan risiko penyakit bronkitis. 

  1. Lakukan vaksinasi

Tidak sedikit kasus penderita penyakit bronkitis akut disebabkan oleh virus influenza. Untuk itulah penting bagi tubuh mendapatkan vaksin flu tahunan yang mempu melindungi tubuh dari flu. 

  1. Hindari kontak dengan penderita

Virus penyebab penyakit bronkitis dapat menyebar dalam waktu cepat dengan cara yang mudah. Untuk itu sebaiknya tidak melakukan atau mencegah adanya kontak langsung dengan penderita bronkitis. Jika memang dalam keadaan tertentu harus ada kontak dengan penderita bronkitis maka pakailah masker dengan benar dan menjaga jarak aman agar tidak terlalu dekat. Selain itu hindari menyentuh apalagi memakai barang-barang yang dipakai oleh penderita bronkitis untuk menurunkan risiko tertular virus penyebab bronkitis. 

Baca Juga: 8 Bahan Alami Obat Penyakit Bronkitis

Jika sudah melakukan ketujuh cara di atas dengan baik dan benar secara rutin dan konsisten namun ternyata ada gejala bronkitis yang dirasakan, maka sebaiknya lakukan pemeriksaan medis. Sebelum memeriksakan diri ke rumah sakit, kamu juga dapat melakukan telekonsultasi melalui website ataupun dari aplikasi android OkeKlinik. OkeKlinik dapat menghubungkanmu dengan mitra dan penyedia jasa layanan kesehatan, dimana semua dokter yang bertugas saat telekonsultasi sudah terlisensi di masing-masing bidangnya. Telekonsultasi dapat dilakukan dimana saja hanya dalam genggaman, karena OkeKlinik ; We Bring Clinic to Your Home

Hubungi Kami
Teras Mahakam (sebelah hotel Gran Mahakam)
Jl. Mahakam No.8, RT.1/RW.7, Kramat Pela,
Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12130
0217392285
business.support@okeklinik.com
help@okeklinik.com