Hampir setiap orang pernah merasakan adanya lendir yang terus menerus muncul di tenggorokan. Namun  tidak disertai dengan gejala batuk atau flu lainnya. Kondisi ini menandakan adanya penggenangan lendir di tenggorokan akibat asam lambung yang meningkat. 

Selain banyaknya lendir di tenggorokan akibat asam lambung, gejala mules juga dapat dirasakan akibat  meningkatnya asam lambung. Jadi saat asam lambung naik ke tenggorokan, kemungkinan akan menimbulkan berbagai macam gejala.

Banyaknya lendir di tenggorokan bisa menimbulkan rasa seperti ada yang mengganjal saat menelan. Keberadaan lendir atau dahak di tenggorokan tersebut secara berlebihan bisa menandakan gangguan tertentu. 

Proses penumpukan  lendir di tenggorokan akibat asam lambung

Penyebab dari menumpuknya lendir di tenggorokan akibat  asam lambung yang meningkat dapat kita kaji  berdasarkan berbagaui literatur yang ada. Menurut Cleveland Clinic, tubuh manusia secara normal  menghasilkan rata-rata 1-2 liter lendir setiap harinya. Secara normal,  lendir di tenggorokan itu berfungsi untuk menjaga tenggorokan tetap lembab. 

Kemudian  tekstur lendir yang cair dan licin berperan penting dalam melindungi tenggorokan dari berbagai zat asing yang masuk ke dalam saluran tenggorokan. Ketika  partikel kotor serta iritan atau kuman penyakit masuk ke tenggorokan, zat asing ini akan menempel pada lendir. 

Selanjutnya, tubuh mengeluarkan lendir yang terkontaminasi dalam bentuk dahak melalui batuk (post nasal-drip). Post-nasal drip ini bisa disebabkan oleh beberapa kondisi seperti  infeksi, iritasi polutan, alergi, sinusitis akut, faktor fisiologis khusus dan terakhir lendir di tenggorakan akibat asam lambung yang meningkat.

Baca Juga : Makanan untuk Penderita Asam Lambung

Jika asam lambung meningkat yang mengakibatkan asam tersebut naik  ke kerongkongan yang biasa disebut Gastro Esophageal Reflux  Disease atau refluks asam lambung  yang  mengakibatkan rangsangan untuk  terjadinya post-nasal drip. Hal ini disebabkan karena asam lambung dapat melukai tenggorokan (refluks asam lambung pada laring atau Laryngo Pharyngeal Reflux). 

Jika tenggorokan teriritasi asam lambung maka tenggorokan secara otomatis menghasilkan lendir agar tidak terjadi peradangan yang berlanjut. Lendir di tenggorakan akan menumpuk dan mengendap di laring serta faring (tenggorokan). Begitulah peristiwa terjadinya penumpukan lendir di tenggorokan akibat asam lambaung yang meningkat.

Asam lambung naik

Gejala lendir di tenggorokan  akibat asam lambung diawali dengan LPR atau Laryngo Pharyngeal Reflux. Yakni  suatu kondisi dimana asam lambung bergerak naik ke arah kerongkongan (esofagus), faring, dan laring. LPR terjadi akibat asam lambung yang semakin naik ke tenggorokan dan merusak sel-sel di sekitarnya. 

Naiknya asam lambung ini diakibatkan oleh :

1. Melemahnya katup atas lambung karena kekurangan mineral dan ada kerusakan akibat toksin atau luka.

2. Tekanan dalam lambung sangat tinggi karena porsi makan yang selalu berlebihan dan tumpukan lemak di sekitar perut yang cukup tebal.

Gejala lendir di tenggorokan akibat asam lambung naik

Gejala yang dirasakan, saat adanya lendir di tenggorokan  akibat asam lambung naik, adalah sebagai berikut:

1. Perubahan suara menjadi serak, biasanya terjadi intermiten di siang hari.

2. Rasa tidak nyaman di area leher hingga kepala, sehingga pasien sering mendehem atau batuk.

3. Nyeri tenggorokan, terutama ketika menelan.

4. Penumpukan dahak di tenggorokan.

5. Kesulitan bernafas ditandai dengan episode tersedak

6. Halitosis atau bau mulut.

7. Nyeri dada seperti terbakar (heartburn) 

Asam lambung yang menggenang di tenggorokan dan laring dalam jangka panjang dapat menyebabkan iritasi dan peradangan yang serius. Jadi, jelas bahaya dari menumpuknya lendir di tenggorakan akibat asam lambung yang meningkat.

Baca Juga : Perbedaan Asam Lambung Naik Ke Dada Dengan Serangan Jantung

Penyebab berlebihnya lendir di tenggorokan 

Bagaimana dengan  penyebab berlebihnya lendir di tenggorokan? Pada dasarnya lendir yang berlebihan di tenggorokan akibat asam lambung naik dapat disebabkan oleh makanan dan minuman yang bisa membuat asam lambung meningkat. 

Secara nyata, makanan dan minuman mudah memancing produksi asam lambung, membuat rasa tidak nyaman sehingga menimbulkan keluhan nyeri ulu hati, serta rasa seperti terbakar pada bagian bawah dada. 

Tips pencegahan berlebihnya lendir di tenggorokan

Melansir Harvard Health Publishing, penderita bisa mencoba berbagai cara menghilangkan lendir di tenggorokan akibat asam lambung yang meningkat. Yakni, sebagai berikut:

1.    Hindari kopi, teh, alkohol, cokelat, dan peppermint. Zat tersebut dapat melemahkan sfingter esofagus dan merangsang produksi asam lambung.

2.    Hindari makanan dan minuman yang sangat asam atau pedas. Misalkan jeruk, tomat, saus, sambal. Makanan ini dapat mengiritasi jaringan yang melapisi tenggorokan dan laring. 

3.     Jangan minum soda atau minuman berkarbonasi. Minuman ini dapat memicu sendawa dan refluks asam lambung. 

4.    Setop merokok. Nikotin dapat merangsang produksi asam lambung.

5.    Ganti pola makan besar tiga kali sehari menjadi makan dalam porsi kecil tapi sering. Makan terlalu banyak dan kondisi perut penuh dapat menekan sfingter esofagus bagian bawah.

6.    Hindari olahraga berat, mengangkat beban berat, atau membungkuk setelah makan. 

7.    Jangan minum atau makan berat selang dua atau tiga jam sebelum tidur. 

8.    Jadwalkan rutin puasa untuk memberikan waktu penyembuhan maksimal kepada sel-sel yang sempat rusak karena asam lambung.

9.    Bantu menekan asam lambung yang berlebih dan mempercepat penyembuhan dengan nutrisi yang lengkap dan seimbang dari sayur buah.

Pola hidup sehat 

Disamping itu beberapa dokter menyarankan agar kita melakukan beberapa perilaku atau gaya hidup yang sehat supaya lendir di tenggorokan akibat asam lambung naik bisa dihindari dengan cara,  antara lain : 

1. Menjaga kebersihan gigi dan rongga mulut.

2. Hindari minuman atau makanan yang mengandung alkohol.

3. Makanlah perlahan-lahan.

4. Memperbanyak meminum air putih minimal 8 gelas/hari atau sesuai berat badan,.

5. Mengubah posisi tidur denganmeninggikan kepala 10-20 cm menggunakan bantal agar membantu gravitasi dan menjaga asam lambung tidak naik.

6. Istirahat yang cukup dan berkualitas.

7. Hindari stres berlebihan.

Makanan dan minuman yang dianjurkan 

Baca Juga : Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung Naik

Beberapa ahli juga menyarakan untuk mengkonsumsi makanan dan minuman yang dianjurkan untuk menghilangkan lendir di tenggorokan akibat asam lambung yang meningkat. 

Makanan dan minuman yang dianjurkan yaitu  asupan nutrisi terutama mikronutrisi mineral dari sayur buah untuk memperkuat katup lambung. Contohnya, kacang hijau, brokoli, asparafus, kentang, mentimun, dan sayuran berdaun hijau lainnya. 

Sayuran secara alami rendah lemak dan gula, sehingga dapat mengurangi asam lambung.  

Tambahkan parutan atau irisan jahe ke dalam resep atau smoothie atau minum teh jahe sebagai cara menghilangkan lendir di tenggorokan. 

Oatmeal, mampu menyerap asam di lambung dan mengurangi gejalanya. Pilihan serat lainnya termasuk roti gandum dan beras gandum. 

Putih telur yang kaya akan protein dan baik untuk menyeimbangkan kembali asam lambung. Berbagai sumber jenis lemak sehat, seperti alpukat, kenari, biji rami, minyak zaitun, minyak wijen, dan minyak bunga matahari juga bagus untuk dikonsumsi.

Konsultasikan kepada dokter

Apabila perubahan pola makan dan perilaku secara alami sudah dilakukan namun  tak kunjung menghilangkan lendir di tenggorokan akibat asam lambung yang meningkat, sebaiknya Anda segera berkonsultasi ke dokter. 

Konsultasikan keluhan kesehatan anda dengan dokter profesional berpengalaman yang siap menjawab pertanyaan dan memberikan rekomendasi pengobatan sesuai asistensi medis yang dibutuhkan. Dokter rekanan pada platform online OkeKlinik telah tersertifikasi dan memiliki izin praktik sehingga dapat memberikan layanan yang berkualitas. 

Anda  akan mendapatkan respon cepat melalui fitur telekonsultasi OkeKlinik. Selain itu, kebutuhan kesehatan anda dapat dilengkapi dengan pemenuhan obat dan vitamin sesuai dengan resep dokter. Anda tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan obat. OkeKlinik akan membantu mencarikan obat melalui jaringan apotek dan farmasi rekanan kami